1.Social
Distortion - White Heat White Light White Trash - Meski ini album
tergelap mereka, ini adalah soundtrack abadi saya dari masa-masa
tergelap hingga yang paling terang. Social D banyak mengajarkan saya
cara menjadi a true gentleman, how to appreciate life, friendship, women
and how to rebel in acoolest way possible!
2.Rancid - ...And
Out Come The Wolves - Karena literally semua lagu yang direkam di album
ini layak memenangkan Grammy! Plus cover albumnya yang begitu iconic.
Terkutuklah Elvis karena saya percaya inilah album punk hybrid yang
paling nyaris sempurna dalam sejarah manusia.
3. Bad Religion -
Recipe For Hate - Album ini menyadarkan saya jika punkrock juga bisa
terdengar cerdas, politikal sekaligus skillful. Lirik-lirik di album ini
membuka mata saya dan banyak mempengaruhi lirik serta konten-konten
perjuangan yang dilakukan SID hingga kini.
4. The Gaslight
Anthem - 59 Sound - Perpaduan sempurna anthem-anthem kerah biru yang
dihiasi romansa vintage khas Americana, TGA menawarkan sesuatu yang baru
namun klasik. Lewat musik mereka saya membayangkan sebuah masa depan
yang begitu kuno, dipenuhi mobil-mobil klasik bertenaga surya yang
begitu cantik.
5. MikeNess - Cheating At Solitaire - Berandal
ini menemukan kerendahan hati sekaligus kemarahan yang begitu anggun.
Energi, lirik, atmosphere yang dirangkum di album ini banyak
mempengaruhi cara berpikir bahkan berpakaian saya. Rockabilly, country,
ballad, blues, punk, drugs, kegagahan, keindahan. Semua tersampaikan
dengan presisi yang mustahil ditiru.
Film:
1. True
Romance - Sejak dulu saya bercita-cita memiliki kisah cinta yang begitu
rock n roll, dan film ini bagaikan kitab rahasia saya dalam perihal
percintaan. There's gotta to be drugs, guns, old cars, Elvis, and
mother-fucking Christopher Walken!
2.Leaving Las Vegas - Kisah
cinta seorang alkoholik dan pelacur. Begitu gelap, begitu romantis.
Sampai saat ini saya masih berusaha agar hidup saya tidak berakhir
seperti di film ini. Tentu saja saya bukan alkoholik. Tapi saya masih
belum yakin jika saya bukan pelacur.
3. All of Cheech And Chong movies - FUCK YOU IF YOU DON'T LIKE CHEECH AND CHONGMOVIES, PERIOD.
4.Trainspotting - Saya tidak suka Brit-pop tapi saya suka film ini, so fucked upit's so good.
5. Pulp Fiction - Basically saya menyukai hampir semua karya Tarantino,
tapi yang ini sangat memukau. Dimana lagi kita bisa melihat seorang
boss mafia yang begitu menakutkan dianal oleh sekumpulan white trash?
Priceless!
Tentang SID dan aktivisme:
2. Sejauh ini,
Anda sudah banyak terlibat dalam pergerakan atau kampanye perlindungan
lingkungan, bagaimana cara Anda merangkul masyarakat Indonesia khususnya
Bali agar mereka tetap ingat pada kepedulian lingkungan?
JRX :
Well, saya punya social media. Itu cara termudah untuk mengingatkan.
Tentu saja harus disertai dengan tindakan nyata. Turun ke jalan,
bersih-bersih pantai, demo melawan kerakusan penguasa/investor, membuat
konser-konser pro-lingkungan dan semacamnya. Ini sudah saya lakukan
sejak tahun 2000-an, dan menurut saya perpaduan dari social-media dan
tindakan nyata merupakan hal yang paling efektif untuk membentuk mindset
baru.
3. Anda dikenal sebagai penggemar tattoo, pastinya
tattoo yang melekat di tubuh Anda mempunyai arti tersendiri. Boleh
ceritakan tentang tattoo yang Anda miliki?
JRX : Permata di
tengah-tengah dada saya yang tidak berbulu. Begitu simpel namun saya
mengartikannya sebagai harapan untuk sebuah hati yang sekuat, seanggun
dan seabadi permata.
4. Apa benang merah dari album “Sunset Di TanahAnarki” ?
JRX : SID merindukan revolusi besar. Kami sudah muak dan sangat-sangat
serius menginginkan perubahan di Bali/Indonesia. Sudah cukup mesin-mesin
berbentuk manusia itu berkuasa di negara ini. Anarki adalah bentuk
cinta yang paling advanced karena sejatinya setiap manusia berhak atas
kemerdekaan dan kesejahteraan-nya tanpa harus dimonopoli oleh lingkaran
atau kelas yang itu-itu saja.
5. Menurut Anda, apakah arti kebebasan itu sendiri?
JRX : Kebebasan adalah awal dari perubahan. Ketika kita menggunakan
kebebasan kita dengan baik dan presisi yang benar, maka perubahan akan
lebih lekas terjadi. We don't abuse freedom, we use them to get our
thoughts heard by the masses. Kebebasan itu mutlak memerlukan tanggung
jawab. Jangan cuma bisa teriak-teriak minta perubahan tapi nihil
tindakan nyata untuk wujudkan perubahan itu sendiri. Turun, lawan!
6. Jika melihat kebebasan dalam bermusik. Bagaimana menurut Anda kebebasan bermusik di ranah musik Indonesia?
JRX : Kebebasan itu selalu ada, keadilannya yang masih belum tentu ada.
Saya lihat sentralisasi masih 'megang' banget di ranah musik Indonesia,
sampai-sampai musisi-musisi di daerahpun seperti berlomba-lomba menjadi
band kota besar. Ada permainan politik industri di sana. Selain itu,
saya juga kecewa dengan media-media mainstream yang selalu mendukung
penuh musik-musik yang didesain untuk menjauhkan rakyat dari kekritisan
berpikir dan keberanian. Seperti ada agenda besar untuk menjadikan
rakyat Indonesia itu lemah dan nyaman dalam pembodohan.