Tampilkan postingan dengan label Artikel. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Artikel. Tampilkan semua postingan

18 Jul 2013

Rahasia di Balik Lagu SID - Jika Kami Bersama



Jika Kami Bersama
Artist : Superman Is Dead

Jika Kami bersama, nyalakan tanda bahaya

penjelasan:
kata "kami" disini menurut gw merajuk pada Perusahaan Label2 musik besar dan SID itu sendiri, mengapa harus nyalakan tanda bahaya ? mungkin karena SID tidak ingin terbawa arus oleh musik2 indonesia yg "dikuasai & di atur" oleh Label, kalau kita perhatikan secara seksama sebagian besar band di Indonesia bertema sama, ber aliran sama, style yang sama, atau mungkin bahkan mempunyai bapak ibu yang sama

Atau secara gampangnya adalah mereka tidak ingin musik mereka terikat & di atur oleh Major Label !

Jika kami berpesta, hening akan terpecah..
penjelasan:
para pendengar mungkin akan kaget jika SID beraliran pop melayu seperti kebanyakan band lainnya

Aku, dia dan mereka memang gila memang beda,,
penjelasan:
Aku, dia dan mereka disini merajuk pada band2 lain yang berpikiran sama dengan SID, yang mana tidak ingin musik mereka di atur oleh Major Label. Mereka ingin beda dari yang lain !!!

Tak perlu berpura-pura,, memang begini adanya..
penjelasan:
yah, gak perlu berpura2. . .memang begitulah mereka

Dan kami di sini,,, akan terus bernyanyi…
penjelasan:
SID akan terus bernyanyi walaupun sedikit orang yang mendengar musik mereka yang memang beda

Dan jika kami bersama nyalakan tanda bahaya..
Musik akan menghentak.. anda akan tersentak!!

Dan kami tahu anda bosan dijejali rasa yang sama
penjelasan:
SID udah paham banget, klo kita pasti bosan dengan musik2 Indonesia yang gitu gitu aja

Kami adalah kamu,, muda, beda dan berbahaya..
penjelasan:
SID ingin menekankan bahwa musik merekapun pasti dapat di terima di masyarakat luas meskipun tidak di gandeng oleh Major Label

( Ini lagunya you’re ready.. )

Lepaskan semua belenggu yang melingkari hidupmu
penjelasan:
Jangan mau di atur ama LABEL !!

berdiri tegak menantang di sana di garis depan..

aku berteriak lantang untuk jiwa yang hilang..
untuk mereka yang selalu tersingkirkan..
ketika tiada beban lagi untuk berlari,.
Ketika tiada orang yang akan peduli
Aku dan dia selalu menunggumu di sini..
angkat sekali lagi..
penjelasan:
SID berseru kepada band yang satu pikiran dengan mereka untuk jangan tetap menyerah, teruslah berkarya ! sekalipun tidak ada satu orangpun yang peduli dengan musik kita

Dan kami di sini,,, akan terus bernyanyi.,..

Dan jika Jika Kami bersama nyalakan tanda bahaya..
musik akan menghentak.. anda akan tersentak!!
Aku, dia dan mereka memang gila memang beda,,
aku adalah kamu,, kita muda dan berbahaya..

Dan kami di sini,,, akan terus bernyanyi…

Dan jika Jika kami bersama nyalakan tanda bahaya..
musik akan menghentak.. anda akan tersentak
dan kami tahu anda bosan dijejali rasa yang sama
Kami adalah kamu,, muda beda dan berbahaya..

Dan jika Jika kami bersama nyalakan tanda bahaya..
musik akan menghentak.. anda akan tersentak!!
dan kami tahu anda bosan dijejali rasa yang sama
Kami adalah kamu,, muda beda dan berbahaya..

Kesimpulan :

SID ingin mengajak para band2 pendatang baru untuk jangan melulu bikin lagu yang gitu2 aja. Jangan sampai musik kita di atur oleh major label ! Jangan mau kebebasan kita ditekan oleh Label ! Jangan sampai berkarya atau bikin lagu dengan alasan biar cepet laku dan mengesampingkan kualitas musik itu sendiri !
  Sumber :  Perkumpulan outSIDers&ladyrose seluruh indonesia

21 Jun 2013

Sebar Gratis Video Dokumenter Rock For Kamtis

Kami membawa kabar gembira untuk Keluarga Kamtis diseluruh Nusantara. Mau tau apa kabar gembiranya? Yap! Video dokumenter 'Rock For Kamtis' sudah dapat disaksikan gratis di Youtube! tentunya Video ini sudah tidak asing lagi bagi para pemilik Boxset Angka 8. Video ini baru saja kami sebar secara gratis agar semua Kamtis dapat menikmati tanpa ketinggalan sedikit pun!
Sekilas cerita, didalam video dokumenter ini, kami menceritakan secara visual bagaimana kegiatan kami ketika dikarantina selama satu bulan penuh di Fat Bastard Studio. Penasaran seperti apa Video Rock For Kamtis? Langsung saja klik disini! -->




Sumber : Official Website Endank Soekmti

21 Apr 2013

Cara Merawat Baju Kaos Sablon Favorit Anda

CEKIDOTT !
cara merawat kaos sablon favorit anda agar tetap awet :

1. Perendaman kaos
Sebaiknya merendam kaos Anda tidak terlalu lama. Kaos yang baru pertama kali dicuci tidak direndam lebih dari 30 menit, dan untuk kaos lama tidak lebih dari 1 jam. Hal ini dikarenakan kaos memiliki struktur benang berupa pintalan sehingga elasitas bahan dan kelembutan bahan dengan sistem rajut akan berubah oleh unsur air dan deterjen. Sebaiknya rendam dalam air dengan deterjen secukupnya. Karena deterjen berlebih dapat mengakibatkan sablon pada kaos cepat rusak / terkelupas.

2. Pemisahan kaos sesuai dengan warna dan tingkat kotor
Pisahkan kaos Anda dengan pakaian lain, khususnya yang berwarna kuat seperti hitam, merah, biru, dsb dengan kaos berwarna putih. Hal ini guna mencegah seandainya warna kuat tersebut luntur tidak mengakibatkan kaos putih kesayangan Anda terkena dampaknya. Pisahkan juga antara pakaian yang kotor dengan yang kurang kotor agar kotoran tidak berpindah.

3. Hindari mencuci dengan sikat
Kaos berbahan cotton memiliki tekstur kain yang lembut. Hindari menyikat kaos tipe ini, karena dapat merusak tekstur kain. Hindari juga kucekan dan perasan yang kuat karena selain merusak pori-pori baju juga dapat mengonyak sablon, khususnya pada kaos selain warna putih dan abu.

4. Menjemur kaos dengan dibalik
Tahukah Anda bahwa sinar matahari berlebih dapat mengakibatkan warna kaos dan sablon anda memudar. Untuk mencegahnya jemur kaos Anda dengan posisi terbalik. Bagian dalam menghadap luar, dan bagian yang bersablon di dalam.

5. Hindari pemakaian Hanger
Sebaiknya menjemur kaos tidak dengan hanger, hal ini disebabkan air yang tersimpan dalam kaos struktur benangnya akan tertarik oleh gravitasi karena air masih dalam kaos basah sehingga leher kaos cepat melar karena menahan beban air yang ada dalam kaos basah. Semakin elastis kaos semakin membutuhkan perawatan lebih.

6. Hindari Pemutih
Hindari mencuci kaos bersablon dengan pemutih / detergen yang mengandung pemutih. Hal ini karena reaksi kimia pemutih dapat mengakibatkan sablon menjadi luntur / terkelupas. Disamping itu juga membuat kaos lebih cepat tipis dan kasar.

7. Hindari pemakaian Mesin cuci
Sebaiknya cuci kaos Anda secara manual dengan tangan. Mencuci dengan mesin cuci dapat mengakibatkan kaos menjadi melar, sablon cepat rusak dan pori – pori kain kasar. Hal ini karena saat berputar kaos akan menerima beban tarik – ulur dan gesekan dengan kain lain disekitarnya.

8. Setrika
Agar kaos Anda awet, sebaiknya selalu setrika setelah dicuci-jemur. Pastikan menyetrika baju dalam keadaan kering. Hindari menyetrika pada bagian sablon. Atur juga agar posisi panas setrika pada posisi sedang.

9. Noda
Apabila kaos kesayangan Anda terkena noda, segera cuci pada bagian yang bernoda. Gunakan shampoo/detergen, oleskan pada bagian nota. Gosok dengan halus dan bilas dengan air bersih hingga noda menghilang.

10. Pakai Seperlunya dan Penyimpanan yang baik
Sebaiknya kaos dipakai seperlunya atau di saat-saat penting. Dan jangan lupa, simpanlah pada tempat yang kering dan tidak lembab!

"SEMOGA BERMANFAAT" ;)


Sumber  : LUCKYBASTARD

14 Jan 2013

Angka 8, Nafas Persahabatan Endank Soekamti

Liputan6.com, Jakarta : Tanggal 12-12-2012 merupakan waktu yang bersejarah bagi Endank Soekamti.

Betapa tidak? Setelah 2 tahun tidak mengeluarkan album, band punk asal Jogja tersebut akhirnya kembali menggebrak lewat karya terbarunya berjudul Angka 8.

Selain itu, album yang mengusung tema persahabatan ini juga bisa digambarkan sebagai tonggak kebebasan mereka dalam berkarya.

Pasalnya, selain digarap dengan perhatian penuh dari Kamties --sebutan bagi fans mereka--, Angka 8 juga merupakan album pertama mereka yang dirilis di label sendiri, Euforia Records.

"Setelah memiliki label sendiri seperti ini, kami akan lebih bebas lagi untuk berkarya," sahut sang vokalis Erix saat dihubungi liputan6.com via telepon pada Jumat (4/1/2013) sore.

Dibuka dengan intro singkat, Selamat Tahun Baru keluar sebagai single pertama.
Dengan nada yang renyah, lagu ini memiiliki daya gebrak yang sukses bagi para Kamties yang telah begitu rindu akan karya baru mereka.

Aku Gak Pulang bermain di nada-nada pop-punk. Dilanjutkan dengan lagu-lagu berikutnya seperti Bully, Pengen Kawin, Mix Couple, Cita cita, Angka 8, 3gp, Tanpa Kamu, Mantan Jadi Teman, Moving On, Juara, Maling Kondang, Lagi Males Kerja, hingga Kampung Halaman, janji Erix Soekamti untuk tak membuat penggemarnya bosan rupanya benar-benar terbukti.

Bahkan, album ini bisa dibilang sebagai karya terbaik sepanjang karir mereka. Dan untuk mendapatkannya, Anda bisa memilih 3 opsi yang disajikan, berikut selengkapnya:

1. Limited Edition Boxset -- RP.250.000
berisi: CD + DVD (film dokumenter Endank Soekamti), Novel, T-Shirt, & Sebuah Kalung Army dengan cetakan nama dan nomer seri didalamnya)
keterangan: klik @soekamti.com

2. BUKU bundling CD -- RP.50.000
berisi: Buku + CD Audio
keterangan: bisa didapatkan di toko-toko buku terdekat Anda.

3. Digital -- FREE
berisi: 16 track dari album Angka 8
keterangan:
dapatkan langsung di www.soekamti.com.(FEB)


Sumber : LIPUTAN6

Cara Endank Soekamti Kalahkan Pembajakan!

Liputan6.com, Jakarta : Pembajakan memang selalu menjadi bayangan pahit yang mengikuti perjalanan dari sebuah karya. Dan tak terkecuali bagi band punk asal Jogja Endank Soekamti, hal tersebut tak ubahnya seperti benalu yang bisa dibilang begitu merugikan.

"Pembajakan itu sangat merugikan pembuat seni!," ucap sang vokalis Erix saat dihubungi liputan6.com via telepon pada Jumat (4/1/2013) sore.

Tak hanya ingin berpangku tangan dengan keadaan yang ada, Endank Soekamti akhirnya membuat cara sendiri untuk menghadapi hal tersebut. Ya, lewat promosi album yang sedikit berbeda, mereka berhasil sedikit meredakan demam pembajakan yang sudah terlanjur merajalela.

"Album Angka 8 ini sengaja kami gratiskan seluas-luasnya. Para penikmat lagu hanya tinggal masuk ke Soekamti.com lalu mencantumkan akun Twitter atau Facebook untuk mendownload semua lagu yang disajikan disana," lanjut Erix.

Lebih lanjut, dengan mengunduh langsung dari website mereka, Endank Soekamti mengajarkan masyarakat agar terbiasa untuk mendownload lagu langsung dari pemiliknya. Selain itu, dengan sedikit mengeluarkan uang lebih, mereka pun bisa mendapatkan lagu tersebut dengan konsep koleksi yang sangat menarik.(FEB)


Sumber : LIPUTAN6

Endank Soekamti, Band Punk Serba Bisa dari Jogja

Liputan6.com, Jakarta : Apa yang Anda pikirkan ketika pertama kali mendengar nama Endank Soekamti? Jika berfikir mengenai nama seorang wanita dari daerah jawa, maka Anda tidak sepenuhnya salah.

Ya, berbekal dari rasa kagum terhadap guru sekolah mereka, tiga pemuda asal Jogja mengabadikan nama tersebut menjadi sebuah band beraliran Punk. Dengan memakai lirik-lirik yang terkadang jenaka, Endank Soekamti menjelma menjadi band yang memiliki jam terbang tinggi di kancah musik nasional.

Hingga saat ini, band yang beranggotakan Erix Soekamti (Vokal, Bass), Dori Soekamti (Gitar), dan Ari Soekamti (drum) tersebut telah mengeluarkan empat album studio. Sebut saja Kelas 1 (2003), Pejantan Tambun (2005), Sssttt...!!! (2007), Soekamti.Com (2010), hingga Angka 8 yang baru saja dirilis pada 12 Desember 2012 kemarin.

Hebatnya, seolah tak ingin pergerakannya terbatas dalam tren musik yang mulai membeku, 3 bocah bandel ini memutuskan untuk banyak melakukan terobosan. Dimulai dengan membuat Radio Online Soekamti Fm, Komik Long live my family terbitan Gramedia & FILM, hingga video & film-film pendek yang mereka tayangkan melalui situs Youtube.

Penasaran dengan band ini? Kami akan mengulas lebih dalam lagi untuk Anda.(FEB)

Sumber : LIPUTAN6

Album Box Set Endank Soekamti Telah Terjual 3.000 Unit



Menurut laporan vokalis sekaligus bassist Erix, versi box set album tersebut telah terjual sebanyak 3.300 unit dari total 5.000 unit yang disediakan sejak dijalankannya pre-order pada November lalu. Bahkan sesi pre-order menghasilkan pembelian sekitar 1000 unit yang diakui Erix sudah bisa membuat ia dan bandnya balik modal.

Sebagai informasi, versi box set album Angka 8 dibanderol dengan harga Rp 250 ribu. Ada perbedaan sebanyak Rp 25 ribu jika orang-orang membelinya saat pre-order masih dibuka.

“Menurut saya yang beli box set itu investor juga. Lagipula kami garap album di studio sendiri di Semarang. Tidak banyak yang perlu kami keluarkan. Kami sudah memiliki apa yang dibutuhkan, nggak perlu melibatkan orang profesional untuk menggarap album ini,” ujar Erix saat diwawancara Rolling Stone pada Selasa (8/1) siang tadi.

Pihak Endank Soekamti menargetkan 5.000 box set yang dicetak bakal terjual habis dalam waktu enam bulan, yang berarti pada Juni mendatang. Mereka tidak akan mencetak ulang box set tersebut jika persediaan sudah ludes agar bersifat eksklusif.

Berbicara soal status Angka 8 dalam format digital, lagu yang memiliki judul sama dengan tajuk album tersebut menjadi yang paling banyak diunduh. Bahkan dalam dua hari pertama saja, lagu tersebut telah diunduh sebanyak 50 ribu kali dan sempat membuat situs Endank Soekamti down.

Karena alasan tersebut, video musik berikutnya yang akan digarap oleh Endank Soekamti adalah untuk lagu “Angka 8”. Sesuai dengan rancangan sampul album, video musik tersebut akan memiliki tema peperangan, lengkap dengan segala ledakan dan berbutir-butir peluru yang melayang.


Sumber : ROLLINGSTONE INDONESIA


10 Nov 2012

Pemutaran DVD Dokumenter Superman Is Dead: USA Tour & Aussie Tour



Pada umumnya seni musik, selalu identik dengan gelaran panggung yang dilengkapi tatanan soundsystem. Namun tidak selamanya cara untuk menikmati musik adalah dengan mendatangi konser maupun gigs dari grup musik/band yang diinginkan. Ada kalanya seni media rekam juga dapat mengambil peranan untuk dapat menikmati musik tersebut. Kali ini, Tourism Movie bekerjasama dengan Outsiders Bandung, menyelenggarakan pemutaran film dokumenter International Tour sebuah band asal Bali, yakni Superman Is Dead (SID).

Perjalanan tour oleh SID dalam menggelar konser di beberapa negara tetangga, yakni Australia (2007) dan Amerika Serikat (2009), telah membuktikan bahwa musik Indonesia memiliki tempat di pasar internasional. Di bulan Oktober 2007, SID berhasil menggelar konser di 8 kota – 16 gigs selama 33 hari di Australia. Dan pada bulan Juni – Juli 2009 di Amerika Serikat, band ini sukses menjalani tur di 16 kota – 16 gigs, dengan representasi 11 gigs bertema “Vans Warped Tour”, dan 5 gigs lainnya bertema “From Bali With Rock”. Band yang mengusung genre punk rock dengan rockabilly attitude ini berdiri sejak tahun 1995 dan terus menunjukkan kiprahnya dalam kancah musik nasional hingga internasional, dengan sebaran penggemar di seluruh kota di Indonesia, bahkan negara-negara lain di dunia.

Outsiders Bandung adalah salah satu fanbase dari grup band SID yang diresmikan pada tanggal 20 Oktober 2008. Selain mengagumi sosok band SID, dan tak pernah absen dari gelaran konsernya di Kota Bandung dan sekitarnya, kegiatan lain dari Outsiders Bandung adalah saling berbagi info dan koleksi musik, membuat gelaran gigs secara swadaya hingga mengadakan acara bakti sosial. Outsiders Bandung yang bermarkaskan di Margahayu Raya ini, juga sering mengadakan weekly gathering, yakni setiap hari Sabtu malam, bertempat di Taman Cikapayang – Dago.

Nama acara:
Pemutaran DVD Dokumenter Superman Is Dead: USA Tour & Aussie Tour

Hari/tanggal:
Jumat/16 November 2012

Tempat:
Kongkow Cafe Bandung

Waktu:
17.00-selesai

Tiket:
Gratis


Sumber : GigsPlay   FakhruOutSIDers

20 Okt 2012

DEVILDICE: Berlian Asu Sak Modare

PEKAN lalu Devildice band asal Bali, selama dua kali berturut-turut, Minggu (7/10) lalu mereka berlaga di JEC, pada gelaran Kustomfest. Sehari setelahnya band yang dikomandoi Jerinx (JRX) yang juga merupakan drummer Superman Is Dead ini menggelar Private Show di Oxen Free, Jln Sosrowijayan. Band yang memainkan Punk Rock ini sebenarnya sudah berdiri sejak 1997 di Kuta, Bali.



                                                       FOTO: ---> Private With Devildice 

Devildice yang dibentuk oleh JRX (gitar/vokal) dan Kuzz (bass) ini awalnya bernama Culture On Fire. Mereka sepakat untuk menjadi band cover version yang melantunkan tembang-tembang milik Social Distortion, band rock n roll punk idola mereka. Setelah dibantu oleh beberapa kawan yang mengisi posisi drum dan gitar, Culture On Fire semakin rajin meramaikan acara-acara musik yang bersifat underground di Bali.
Kesibukan JRX yang juga drummer dan penulis lagu untuk Superman Is Dead (SID) membuat Culture On Fire semakin terproyeksi menjadi band yang bisa dikatakan 'agak kurang serius' dalam berkarir, dan mereka nyaman dengan status band cover version.
Tahun 2002, Jerinx menyadari ia punya banyak stok lagu yang tidak masuk dalam karakter SID namun bisa ia masukkan ke dalam karakter Culture On Fire yang lebih moody. Musisi bernama asli Ary Astina ini pun memutuskan untuk lebih serius lagi menjalani proyek band keduanya ini. Culture On Fire pun mengalami bongkar pasang personel, hingga melakukan perubahan nama menjadi Devildice yang diperkuat oleh JRX, Kuzz, Cash (gitar), T.R (drum) dan Mr.F (trumpet)  

Tahun 2004, JRX dan kawan-kawan akhirnya merilis mini album perdana Devildice bertitel 'In The Arms Of The Angels'. album ini diproduksi dengan biaya dan label sendiri. Hingga kini Devildice telah bermain di ratusan festival musik, baik acara amal, skate, surf, tattoos dan motor di stadion, pantai, lapangan, bar/club.
Selain bermusik, Devildice juga terlibat dalam beberapa proyek kampanye lingkungan, album kompilasi, skate video, surf video dan lain lain. Dalam berkesenian, Devildice banyak dipengaruhi film-film gangster jaman dulu, kustom kulture dan eksotisme khas punk tropikal. Album selanjutnya ‘Army Of The Black Rose’  bermaterikan 12 track dan dirilis oleh Sony Music. Album ini berkisah tentang banyak hal, mulai kehidupan dunia, kekasih, harapan, psikologis, masa lalu dan kesenangan terangkum dalam album yang semuanya dinyanyikan dengan bahasa Inggris ini.
Berikut beberapa cerita dan pesan dibalik lagu-lagu Devildice, menurut JRX lagu ‘Army Of The Black Rose’ yang dijadikan judul album ini bercerita tentang dunia dari kacamata kaum nihilis. Dimana mereka merasa dunia ini haus darah, rakus dan kebenaran hanyalah manipulasi teori kebencian. “Mereka kesepian, sangat kesepian,” ulasnya.
Track selanjutnya ‘Land Of No Angels’ merupakan anthem harapan untuk remaja-remaja broken home agar selalu ingat bahwa cinta itu ada dimana saja, belajar melupakan dan memaafkan adalah krusial. Lagu ‘Diamonds Are Forever’ merupakan lagu pop yang paling banyak diminati para penggemarnya, lagu yang dibantu oleh Sari Nymphea pada vokal, Leo dan Kape Suicidal Sinatra pada gitar/kontra bass ini terinsprasi oleh duet Johnny Cash-June Carter. lagu ini tentang tak bertemunya dua perasaan yang abadi. “Why? Simply coz hidup memang tak pernah sempurna,” tukas JRX.

Kemudian ‘Rock & Roll City’ yang kerap dijadikan penutup di setiap pertunjukan Devildice merupakan satu-satunya lagu riang yang JRX tulis untuk Devildice. lagu ini ditulis tahun 2004 di Hotel Paragon, Jakarta. Menurutnya lagu ini mengingatkannya akan malam-malam panas, penuh kejutan dan seringkali menjadi rahasia. “Malam-malam” itulah pencipta lagu ini sesungguhnya. Saya hanya menikmatinya. Dari ‘belakang’,” ujar JRX.

Di sela-sela santai, Jerinx bercerita perihal Yogyakarta, isu kekinian, dan band yang membersarkan namanya. Berikut petikannya:

TR: Apa momen terbaikmu selama menginjak kota Yogyakarta ini?
JRX: ‘Always love Jogja no matter what’, karakter dan vibe kota ini sungguh hangat dan membumi. Saya merasa setengah jiwa saya ada di Yogya, entah kenapa.

TR: Apa komentarmu tentang skena musik Yogyakarta.
JRX: Bagus adalah jawaban yang tipikal, maka saya akan jawab 'sangat sehat'. Bukan tentang seberapa banyak band Yogya yang sukses secara nasional, tapi lebih tentang beragam dan eklektik nya skena musik di Yogya, juga semangat saling support sesama musisi di Yogya sangat patut dicontoh oleh kota-kota lain. 

TR: Baru-baru ini  di Walikota Yogyakarta membuat keputusan yang dianggap masyarakat sebagai pengebirian semangat bersepeda, sebagai musisi yang sering menyuarakan kampanye bersepeda, apa komentarmu tentang ini?
JRX: Saya harap pak Walikota mengambil keputusan itu bukan karena iming-iming tender pengadaan proyek, tapi berdasar atas kepentingan yang lebih besar, dengan solusi yang lebih baik untuk alam dan nilai-nilai kearifan lokal juga, tentunya.

TR: Soal isu nasional, seberapa penting sih peran musisi dalam pemberantasan korupsi, bagaimana langkah terbaik sebagai aksi nyata?
JRX: Jika dilakukan secara konstan dan bersama-sama, saya optimis musisi dan musik bisa membantu mereduksi budaya korupsi hingga ke titik minim atau bahkal nol. Tapi ya itu tadi, harus konstan, bersama-sama, dan yang paling penting, kita juga jangan sampai ikut menjadi pelaku. Untuk long-term goal, aksi nyata seperti turun ke jalan dan mengedukasi fanbase untuk memusuhi korupsi itu signifikan efek nya.

TR: Ibarat anak, apa sih diferensiasi Superman Is Dead dan Devildice?
JRX: SID itu anak pertama yang sudah sangat mandiri, punya pekerjaan yang cukup terhormat dan dibanggakan oleh orangtua nya. Devildice ibarat anak paling kecil yang masih suka bertualang, pas-pas an, tapi bahagia karena tidak harus bangun pagi (tersenyum).  
******


Sosok JRX sebagai personel dari Superman Is Dead mungkin sudah banyak dikenal dan ditulis di media-media besar, namun di Devildice sosok yang tidak kalah penting dengan JRX adalah Kuzz.
Lewat obrolan santai, pencabik bass Devildice ini bercerita tentang Otomotif, Yogyakarta, dan Superman Is Dead.
TR: Ceritakan dong tentang mobil kustom yg kamu koleksi?
Kuzz: saya punya playmouth 1948, Ford tahun 1932 pick up mesin v8 ,dan motor Harley 1994.
TR: Sepanjang manggung bersama Devildice, acara apa yang menurutmu paling oke?
Kuzz: Acara Jogja Kustomfest 2012 kemarin, karena main di acara motor custom dan hotroad. Berhubung saya pecinta motor dan mobil tua, jadi bisa sharing dan berkumpul dengan kalangan sesama pecinta Kustom seluruh Indonesia, sekalian membeli beberapa Part yang saya butuhkan untuk Kustom mobil tua saya.

TR: Kalau manggung paling oke dimana, bagaimana ceritanya?
Kuzz: Waktu Devildice main di acara tattoo di Yogya juga, tepatnya di Liquid  tahun 2008. Panitianya relay jemput, tapi acaranya semuanya jumping, and pogo, banyak Berandal dari seluruh Indonesia.
TR: Kalau begitu berikan komentarmu tentang kota Yogyakarta, apa yg paling kamu sukai? Kuzz: Yogya adalah kota budaya dan istimewa. Orangnya masih ramah dan sopan, namun bangunan minimalis sekarang semakin banyak, mengalahkan bangunan tua yang sarat dengan history bangsa Indonesia.
                                                         
TR:  Berikan komentarmu tentang Superman Is Dead
Kuzz: ‘Superman Is Dead is a good band’ yang pernah merangkak dari bawah ke atas. Kita datang dari rumah yang sama, namun dengan gaya dan latar yang berbeda. Saya sama Jerinx lebih ke Americano Style. Mungkin dari daerah pariwisata yang banyak bergaul sama masyarakat internasional, wawasan, pemikiran dan style lebih terbuka. 



FYI: Tulisan ini dimuat di Koran Tribun Jogja, edisi Minggu, (14/10/2012), hanya judulnya yang diganti




 SUMBER   :    THE TRIBUN ROCKERS

25 Agu 2012

Webseries Bikin Endank Soekamti Makin Mandiri dan Banyak Ibadah

( Oleh : Marla Singer )

Yogyakarta – Grup melodic punk Yogyakarta, Endank Soekamti membuat video proses penggarapan album kelima mereka lewat webseries. Band trio asal Yogyakarta itu yakin webseries mereka bikin tambah mandiri dan banyak ibadah.
Setiap harinya ada sebuah video yang diunggah Endank Soekamti via internet. Isinya tentang apa saja yang dilakukan mereka selama merampungkan album. Semacam live tweet dengan kemasan video.
Erix Soekamti sang vokalis juga pembetot bass band tersebut pun menjelaskan enam tujuan dan keuntungan webseries itu. Simak penuturannya kepada Rolling Stone.

1. Ibadah berlipat-lipat
Melakukan semua hobi bersama para sahabat di bulan puasa itu adalah ibadah yang sangat indah dan menyenangkan. Itu membuat kami selalu tambah lebih kompak dan menyatu dalam keluarga besar Endank Soekamti. Kami melakukan kegiatan ini dengan keceriaan, penuh cinta dan ketulusan dari hati. Kami sangat percaya bikin karya dari hati akan sampai ke hati

2. Mendekatkan diri dengan fans
Kami adalah band yang besar karena fans, dan Kamtis Family (sebutan untuk fans Endank Soekamti) adalah komunitas besar dan nyata yang selalu ada untuk kami. Dengan menunjukan keseharian kami yang apa adanya, akan membuat kami semakin dicintai dengan apa adanya.

3. Bermanfaat
Kami juga menyelipkan beberapa hiburan dan tutorial dalam tiap videonya. Semoga bisa menghibur dan menginspirasi banyak orang. Semakin ada manfaatnya akan semakin membuat kami selalu hidup.

4. Film dokumenter
Secara tak langsung kami sudah membuat film dokumenter secara gratis dan menyenangkan. Kamu bakal lihat kami yang sebenar-benarnya, tanpa adanya sedikitpun pencitraan. Karena kami bukan TV dan mungkin juga tidak akan sempat bikin skenario. Kami hanya butuh peka melihat skenario yang Tuhan bikin untuk kami setiap harinya.

5. Mandiri
Dengan metode ini sebenarnya kami sudah bisa rekaman album sendiri secara gratis, banyak sponsor yang mau bayarin.

6. Promo
Kami tergolong band yang susah mendapatkan perhatian dari TV dan media-media mainstream. Jadi kami harus berpikir lebih untuk mensiasati kekurangan itu. Salah satunya mungkin akan efektif dengan cara berpromo sebelum album itu ada melalui karya video di jalur internet. Bahkan sebelumnya kami harus membuat radio sendiri, komik, video klip sampai film sendiri. Ini bukan kehendak dan fasilitas dari label. Kami hanya terbiasa dengan kondisi yang menuntut kami harus kreatif dan selalu mandiri.
Dengan enam tujuan dan keuntungan tersebut Endank Soekamti pun merasa sebagai band “kaya” yang bisa melimpahi perhatian dan kasih pada para Kamties Family.

Erix Soekamti (Endank Soekamti), Hapalkan Dulu Dasar Negara


Endank Soekamti kembali memberi kejutan pada Kamtis Family. Beberapa saat lalu mereka membuat rangkaian web series di YouTube, dengan tema Mengintip Pembuatan Album Endank Soekamti #5. Program ini sukses berjalan selama puluhan hari dan berhasil menjaring puluhan ribu viewers (dan sepertinya angkanya akan bertambah terus).  Kini mereka menghadirkan kado special buat penggemarnya yaitu sebuah lagu remake dari lagu nasional Garuda Pancasila. Berikut potongan pembicaraan KamarMusik.com dengan Erix Soekamti, bassist sekaligus vokalis dari Endank Soekamti

Bagaimana awalnya ?
Ide awal meng-cover lagu nasional  adalah dari Kamtis Family. Mereka menginginkan kami untuk meremajakan lagu-lagu nasional menjadi lebih bisa masuk ke jiwa-jiwa semangat anak muda masa kini.

Mengenai pilihan lagunya?
Saya pilih lagu Garuda Pancasila karya Sudharnoto ini karena lagu itu cerminan kepribadian bangsa.
Faktanya 7 dari 10 pemuda yang saya tanya selalu gagal mengingat sila ke 4.  Ini sudah berbahaya. Ayo  coba todong test orang disamping kamu he he…
Sebelum lebih jauh ngomong  dan teriak-teriak tentang perbedaan dan keberagaman yang sedang ngetrend, hapal kan dulu dasar negara

Kapan direkam lagu ini?Bukan nya sekarang lagi rekaman album ke 5 ya?
Lagu ini sdh lama di Aransemen untuk beberapa kali manggung,tapi proses perekamannya bareng dengan produksi album ke 5 Endank Soekamti .Bisa kalian intip di www.ErixSoekamti.blogspot.com
Lagu bisa di download di http://soekamti.com/GarudaPancasila.mp3

Penulis : Administrator – KamarMusikdotcom


 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | coupon codes